Kejuaraan Premier League musim ini telah masuk ke bulan Maret dan rasanya Chelsea begitu sulit tuk dikejar. Walaupun begitu, bintang-bintang semacam Zlatan Ibrahimovic, Alexis Sanchez, Sadio Mane juga mampu menyedot atensi dengan performa diatas lapangan. Walaupun begitu, ada pula bintang yang belum bisa menunjukkan game terbaiknya dengan timnya tersendiri. Dibawah ini saduran berita bola bintang Premier League yang kenyataan tidak sesuai harganya atau yang tidak sebanding dengan namanya yang besar.
- Riyad Mahrez Mahrez tak bermain indah musim ini. Performanya makin buruk didalam tiap pertandingan. Bahasa tubuh serta sikap pemain memperlihatkan bila dirinya kecewa pada kehidupan King Power Stadium. Pemain Aljazair tersebut cuma mendulang 3 gol dan 2 assist sejauh ini lalu jarang memperlihatkan performa luar biasa. Keyakinan Mahrez terlihat mengkhawatirkan juga sang pemain kemungkingan menyesal telah menandatangani kontrak panjang pada klub bulan Agustus usai diincar banyak klub.
- Mesut Ozil Ozil main buruk ketika Arsenal menang 2-0 terhadap Hull City dan Arsene Wenger mengaku bahwa sang pemain tengah mengalami kemerosotan. Gelandang Jerman tersebut cuma mengemas 4 assist di Premier League sepanjang ini dan catatan ini tergolong buruk tuk pemain sekaliber dia. Mengingat debut Ozil tak ada tanda-tanda peningkatan, muncul rumor bila ia akan dicadangkan ketika berhadapan dengan Munchen dalam kompetisi Liga Champions minggu ini.
- Claudio Bravo Pasca Joe Hart dijual ke Italia, Bravo mendapatkan push besar tuk membuktikan bila Josep Guardiola telah mengambil keputusan tepat. Tetapi, sampai sejauh ini rupanya belum berhasil. Penampilan Bravo begitu buruk hingga bola kerap bersarang di gawangnya. Kiper berkebangsaan Chile dicoret dalam satu pertandingan terakhir dan barangkali harus membiasakan diri ada di kursi cadangan.
- Jordon Ibe Liverpool valid melakukan bisnis yang baik saat melepas Ibe dengan harga 15 juta pounds musim panas. Eddie Howe segera memberinya ruang di skuad utama awal musim namun tak ada gol dan assist menjadikannya terlempar ke kursi cadangan. Pemain 21 tahun sekarang lebih sering menggeluti peran sebagai pemain pengganti walau sebelumnya diinginkan bisa menyiapkan dampak besar.
- Jamie Vardy Vardy kini tak terlihat semacam pemain yang mengancam pertahanan musuh seperti musim lalu. Pemain berumur 30 tahun tersebut mendulang 24 gol musim lalu tuk membawa Leicester merengkuh gelar juara tetapi sekarang telah kehilangan ketajamannya. Penampilan Vardy kira-kira enam bulan ini begitu mengecewakan mengingat dirinya cuma sanggup mencetak 5 gol sejauh ini. Kini telah mulai banyak yang menanyakan komitmen Vardy dengan klub.
- Adnan Januzaj Keputusan David Moyes membajak Januzaj dengan status pinjaman hingga akhir musim rasanya menjadi langkah bagus musim panas kemarin. Bila manajer Skotlandia tersebut bisa mengeluarkan kemampuan terbaik dari pesepakbola Belgia maka Januzaj boleh menjadi bintang anyar di Stadium of Light. Walau mendapatkan kesempatan yang lumayan banyak, tampilan kurang konsisten Januzaj tak menolong The Black Cats mengingat mereka mendiami dasar klasemen. Pada 17 pertandingan, 3 assist masih belum pas bagi pemain yang sempat dianggap menjadi penerus Cristiano Ronaldo.
- John Stones Melihat harganya, sangat mudah tuk mengkritik Stones lantaran tak bisa tampil sesuai dari yang diharapkan. Melimpah yang kecewa dengan performanya bila melihat pertahanan Manchester City yang begitu rapuh. Josep Guardiola diinginkan bisa memoles punggawa internasional Inggris ini tapi belum berjalan mulus.
- Daniel Sturridge Sturridge telah kembali fit musim ini namun ia tak bisa jadi pemain utama yang berkuasadi lini depan Liverpool. Klopp lebih gemar memasang Roberto Firmino di depan hingga menjadikan pemain internasional Inggris tersebut menghuni seat. Hubungan Sturridge serta Klopp dikabarkan tidak harmonis hingga menjadikan masa depan pemain di Anfield makin menjauh. Sturridge rasanya sulit mengulang performa gemilang yang dia tunjukkan musim 2013-2014.
- Andros Townsend Townsend adalah satu pembelian Alan Pardew paling menarik musim panas. Tetapi, sejauh ini penampilannya begitu mengecewakan. Pemain berumur 25 tahun ini hanya mencetak 1 gol hingga tak cukup untuk memompa The Eagles dari area degradasi. Keinginan Townsend tuk bertahan di Premier League dapat dimengerti tapi mungkin baiknya jika dia tetap kokoh di Newcastle.
- Moussa Sissoko Sissoko memberitahukan keinginannya tuk bermain di Liga Champions ketika di Newcastle dan dia menolak tawaran Everton tuk bisa main di kejuaraan tersebut bareng Tottenham. Tetapi, Sissoko ternyata tak mampu menolong Tottenham lolos dari fase grup. Pesepakbola Prancis itu tak mampu tampil sejalan ekspekstasi dan urung menjadi pembeda di skuat.
- Michy Batshuayi Batshuayi masih tidak dapat kesempatan cukup tuk membuktikan keahliannya di Premier League. Tapi, apapun yang dilaksanakan pemain Belgia ini saat latihan tentu belum menjadikan Antonio Conte puas. Baru main sewaktu 97 menit di liga jelas begitu mengecewakan untuk pemain yang dihadirkan dengan harga 33 juta pounds. Karirnya di Stamford Bridge belum berakhir namun sampai sejauh ini performanya belum mengejutkan.
- Wilfried Bony Kegembiraan pada Liberty Stadium sudah lama lampau buat Bony. Hengkang ke Etihad Stadium malah membuatnya menderita serta masa peminjaman di Stoke City rasanya masih belum menolong. Sang striker hanya mampu mencetak 2 gol musim ini dan mereka diciptakan ketika menang 3-1 terhadap eks klubnya Swansea City akhir Oktober. Walaupun begitu, Bony turut main di Piala Afrika bersama Pantai Gading.
